Last modified: 2017-06-19
Abstract
Cerpen Yinyuan 姻缘(Perkawinan) adalah cerpen karya Kong Jiesheng dipublikasikan di Cina pada tahun 1978, dan pada tahun yang sama juga memenangkan penghargaan Cerita Pendek Terbaik Nasional. Cerpen Perkawinan berkisah tentang perkawinan yang dibangun oleh Liang Xiaozhen dan Wu Guoliang, setelah masa Revolusi Kebudayaan di Cina berakhir pada tahun 1976. Perjalanan cinta kedua tokoh untuk menuju perkawinan bukanlah hal yang mudah untuk dicapai. Hambatan yang ditemui disebabkan oleh perbedaan yang muncul dalam hidup kedua tokoh tersebut, dan juga pandangan rekan-rekan di pabrik gembok tempat mereka bekerja.
Liang Xiaozhen adalah putri seorang buruh, menduduki posisi wakil ketua regu kerja pabrik, dan juga merupakan anggota Partai Komunis Cina. Wu Guoliang adalah seorang pemuda Cina Perantauan yang memutuskan kembali ke negeri Cina untuk belajar dan menetap di sana. Meski bekerja di tempat yang sama dan menjalin kasih, kedua tokoh dalam cerpen tersebut sering bertengkar akibat perbedaan status, perbedaan pandangan, maupun pengalaman hidup. Perbedaan kondisi kedua tokoh, pemahaman para anggota partai terhadap kebijakan partai yang berlaku, memicu munculnya perbedaan pandangan yang tajam atas hubungan kasih kedua tokoh utama. Perkawinan yang penuh lika-liku tersebut akhirnya bisa terjalin setelah Revolusi Budaya berakhir di Cina.
Makalah ini akan membahas kondisi sosial politik masa Revolusi Budaya yang tercermin dalam cerita, dan perbedaan pandangan seperti apa saja yang muncul dari para tokoh, sehingga semuanya dapat mempengaruhi perjalanan cinta kedua tokoh utama untuk bisa menuju perkawinan. Analisis atas karya menitik beratkan kajian intrinsik atas karya, namun juga memanfaatkan sumber lain di luar karya sastra sebagai referensi pendukung atas kajian yang dikerjakan.
Kata kunci: Cerpen Perkawinan, kondisi masa Revolusi Budaya, perbedaan pandangan