Universitas Indonesia Conferences, International Conference on Chinese Indonesian Studies

Font Size: 
PENINGGALAN PORTUGIS SEBAGAI DAYA TARIK MAKAU DAN PEMASARANNYA DI INDONESIA : PENGAMATAN TERHADAP PERIODE 2002-2016
Chronika Febrianti Sihombing, R. Tuty Nur Mutia E. M

Last modified: 2017-07-11

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini menganalisis pemanfaatan peninggalan kolonial Portugis sebagai daya tarik wisata Daerah Administratif Khusus Makau. Setelah masa kolonial Portugis di Makau berakhir, sejumlah bangunan, nilai sejarah, dan budaya Portugis yang berkembang di Makau sejak abad 16 menjadi peninggalan yang berharga sebagai bagian dari identitas Makau saat ini. Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok yang berideologi Komunis telah bertindak cukup bijak, yakni tidak hanya memelihara peninggalan tersebut, tapi bahkan memanfaatkannya untuk mewujudkan Makau sebagai pusat wisata dan hiburan dunia. Permasalahannya adalah bagaimana pemanfaatan itu dilakukan,  bagaimana hasilnya, dan bagaimana posisi Indonesia dalam peta pasarnya?. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan historis, dan mengacu kepada beberapa konsep baku tentang pariwisata. Hasilnya antara lain menunjukkan bahwa, peninggalan Portugis berperan penting dalam pengembangan pariwisata Makau, namun diperlukan sejumlah inovasi di dalamnya. Sementara Indonesia ternyata merupakan pasar potensial, meskipun minat wisatawannya kebanyakan bukan pada situs-situs peninggalan Portugis.

Kata kunci : Peninggalan Portugis, Pariwisata Makau, Indonesia

 

ABSTRACT

This study analysis the utilization of Portuguese colonial inheritance as Macao Special Administrative Region’s tourist attraction. After Portuguese colonial era in Macau had over, a number of its architecture, history, and culture which had been situated in Macao since 16 century currently has been an important part of Macao’s identity. The Communist Goverment of the Republic of People of China apparently take a wise step on this Macao question, which is not only maintaining the inheritance but also using it to create Macao as World Tourism and Leisure Center.The questions are how do the goverment do the utilization, how is the result and what is Indonesia’s role as Macao’s tourism market in the attaining Macao’s vision to be World Tourism and Leisure Center? This study is a qualitative research with historical approach and refering to a couple of tourism basic concepts. The result is showing that Portuguese inheritance has an important role in Macao’s tourism development yet it still need some inovative improvements. Meanwhile, Indonesia apparently is a potential market for Macao, eventhough the tourists’ interest is not only to the tourist sites of Portuguese inheritance.

Keywords : Portuguese inheritance, Macao tourism, Indonesia